Menu HTML

.

Sabtu, 17 September 2016

KAMPUNG IKLIM RW 08 MERBABU ASIH MENGHIBUR DIRI DENGAN BERMUNAJAT (Our Neighbourhood are Praying)

Ga’ tahu sampai kapan nyampe cita-cita ini terwujud, tapi upaya akan tetap dilakukan sampai selelah lelahnya. Keyakinannya adalah karena Tuhan Maha Pengasih dan Maha Penyayang, jadi malu kalau kita tidak punya rasa itu. Dan, dengan Maha Kuasanya, dengan Maha Kasih Nya, diciptakan pula alam ini.

Awal keragaman hayati yang dahulu kala indah dan harmoni, adalah sebuah pesan kepada hamba nya untuk bertasbih dan bersyukur dengan cara menjaganya dan merawatnya. Salah satu cara bersyukur nya adalah bagaimana hamba-hamba nya menjaga alam ini dengan baik, agar keberlangsungan kehidupan terjaga dan terpelihara untuk anak-anak dan cucu-cucu kita.


Rombongan dari Asosiasi Pemerintahan Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di RW 08 Merbabu Asih yang dipandu ASDA Kota Cirebon Bapak Ir. H. Yoyon Indrayana, MT dan Ibu Fina Amalia, ST. MSi dari KLH Kota Cirebon, memberikan apresiasi kepada warga RW 08 Merbabu Asih Kel. Larangan, yang telah berupaya menjaga dan memelihara lingkungan.

Inilah Perwakilan Kota-kota yang tergabung dalam APEKSI yang berkunjung ke RW 08 Merbabu Asih.

Mrs. Syam dari Mercy Corp. (berkebangsaan Amerika) bersama TP. PKK RW 08 Merbabu Asih pun memberikan apresiasi kepada warga Ibu-ibu. Sayang, beli kerajinannya cuma 1 buah. Hix… hix… hix.

Entah kagum atau terheran-heran yang dialami oleh Miss Vani dan kawan-kawan dari Mercy Corp., bahwa di tengah hiruk pikuk Kota Cirebon, ternyata masih ada sebuah permukiman yang menjalankan perintah Tuhan nya melalui kegiatan pengelolaan lingkungan dengan cara yang sederhana. Tentunya dengan segala keterbatasan. Baperkam nya kecil, kusen2 nya keropos, konsol2 sengkleh, cat bangunan bladus (belel). Itulah kondisi sarana di RW 08 Merbabu Asih. Tapi, Good News, pengunjung kami tidak hanya Kota, tidak hanya provinsi, juga tidak hanya Indonesia, tapi juga Internasional. Tragis ga’ ya?

Upaya mendorong dan menghadirkan para pengusaha untuk membantu mengembangkan Kampung Iklim dilakukan oleh Kelembagaan KSM Secerah Pagi RW 08 Merbabu Asih sebagai pembicara dalam sebuah Kegiatan diskusi Knowledge Management Forum (KMF) 2016 berbagi pengetahuan, pembelajaran, dan best practice untuk membangun jejaring antar kota dengan tema: “Kolaborasi Pemerintah dan Dunia Usaha untuk Pembangunan Kota yang Berketahanan”.

Doa sudah dilakukan, usaha ya ga’ kurang-kurang juga. Tinggal Keputusan Tuhan yang terbaik dengan penilaian NYA menakar kadar keikhlasan dalam melakukan kesalehan sosial semua pihak, serta konsentrat keimanan kita untuk berbuat baik kepada alam ini.

Khusus kepada saudara-saudaraku warga RW 08 Merbabu Asih, dan umumnya kepada saudara-saudaraku dimanapun berada, ini hanya untuk sekedar saling mengingatkan: “Janganlah bertepuk sebelah tangan ketika alam ini mencintai kita, dan berusaha janganlah lelah untuk mencintai negeri ini, negeri kita, yaitu Indonesia”
    
Nominasi – nominasi yang telah kita dapatkan bukan berarti linear dengan nilai uang, sama sekali tidak ada reward dalam bentuk uang. Tapi di situlah cara Tuhan menguji dan menakar kadar kesalehan sosial kita.

Tetapi jangan lelah pula doa kan para pemimpin kita cerdas menyikapi dengan apa yang telah kita lakukan.

Wahai saudara-saudara ku, percayalah terhadap komitmen Tuhan yang Maha Esa bagi mereka yang telah berbuat baik terhadap alam ini beserta isinya dengan segala kemampuannya, Insya Alloh mereka mendapatkan voucher untuk antrian sebagai kandidat menuju pintu syurga yang didalam nya jauuuuuuuuuuuuuuh sangat nyaman, sangaaaaaaaat indah, sangat Ma’nyuuuuuusssssssss. Amin..amin….amin.

Tetap Semangat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar