Bank Sampah Syariah "SECERAH PAGI"

Bank Sampah Syariah “SECERAH PAGI”

RW 08 Merbabu Asih – Larangan – Harjamukti - Kota Cirebon

Satu lagi, pergerakan yang berbasis masyarakat yaitu berupa gerakan moral dari Warga RW 08 Merbabu Asih Larangan Harjamukti Kota Cirebon dalam menyikapi sang “terdakwa” sampah.

Kenapa seringkali jadi terdakwa? atau jadi kambing hitam?

Bapak2, Ibu2, sodara2, adik2, coba kita  perhatikan ….

Sering kita dengar konser umpatan warga: “Waduh.!, Gara-gara sampah, sungai jadi kotor…!!. Atau  orkes sumpah serapah warga:

“Ini Gara-gara sampah sialan, jalan jadi kumuh …!!!, dst, dst…

“Padahal…… Hix..hix..hix…. yang “Geblek” bukan gua lho…!” kata sampah. Tapi elo2 pada, yang seringkali tidak mau ngurus sampah dengan baik. Iya gak?.

Berangkat dari kondisi tsb, warga RW 08 Merbabu Asih Larangan Harjamukti Kota Cirebon, melalui komunitas “SECERAH PAGI” melakukan upaya-upaya yang tidak berhenti berfikir, sebagai bentuk bhakti kepada Nusa dan Bangsa, kepada Enya’ Pertiwi (Ini bukan katanya...katanya...katanya, tapi fakta…!!!) yaitu membentuk usaha Bank Sampah. Dan fantastis, sampah menjadi sebuah anugerah.

Sepertinya sekarang sang “terdakwa” sampah di RW 08 Merbabu Asih  menjadi bebas murni dan batal demi hukum serta tersenyum manis, karena rela dan ridho diurus oleh “pengacara sampah” pada komunitas kami.

Bank Sampah Secerah Pagi telah  “memelèkan”  mata kita semua, yakni :

Ø  Ada banyak manfaatnya buat warga………

Ø  Agung dan mulia, kerja bareng pemuda dan warga mengelola sampah….

Ø  Sungguh besar cita2nya, bagi kampungku, bagi Cirebonku, bagi Indonesia ku,

Semoga melalui Bank Sampah inilah kami mendapatkan apresiasi dari Sang Khalik, Pencipta Alam Semesta. Betapa Besar Kuasa Tuhan, ternyata tidak ada yang tidak bermanfaat apa yang diciptakan NYA.

Dengan kesahajaan bin kesederhanaan, namun full cita-cita luhur, full dan pol doa,  serta full dukungan / motivasi dari kelembagaan RW,  kami perlahan bergerak menciptakan progress dari mulai pekerjaan persiapan, inventarisasi nasabah, penyediaan  peralatan, administrasi, dan komponen  pendukung lainnya.

Semoga sukses walau tanpa karangan bunga

Dalam usia yang relative seumur jagung, dan tanpa iklan di media koran maupun elektronik, jumlah nasabah kami telah mencapai 106 nasabah.

Wuiiiiih…!!! Sebuah prestasi yang patut mendapatkan apresiasi dan layak mendapatkan bintang baik di dunia maupun di akhirat.

Amiiiiiiiiin la yah….!

Pak Budi (begitu sapaan akrabnya) Camat Harjamukti, Pak Sutisna Lurah Larangan dan Pak Rachman Hendra melalui Pak Iwan Ridwan LPM Kel. Larangan menyampaikan dukungan dan apresiasi kepada seluruh warga melalui Pa’de H. Agus Pri bahwa pergerakan para pasukan berani malu dan kuat malu  diantaranya :

Ø  Om Abu Ridwan,

Ø  Om Gun

Ø  Om Dani,

Ø  Mas Bayu,

Ø  Mas Anil,

Ø  Pa Jamal,

Ø  Om Heri,

Ø  Om Agam,

Ø  WaGeemyn,

dan seluruh warga RW 08 Merbabu Asih Larangan Harjamukti.

Bayu Krisna, salah satu serdadu berani malu dan kuat malu menjemput nasabah sampah.

Nah lo, apa ga’ istimewa ? pelayanan prima toh?, sampai dijemput segala. Komplit dengan peralatan dan perbekalan dunia perbankan sampah, berjalan menyusuri setiap gang dan menuju rumah warga. Suatu tindakan terhormat dan mulia, Gusti Alloh sing mbales ya Mas.

Terbangun sudah, pemahaman kepada warga betapa pentingnya mengelola sampah dengan baik. Dan yang terpenting adalah Istiqomah dan  selalu Ta’awun serta Tabayun  dalam menjalankan program mulia ini.

Antusias warga dalam menyambut kedatangan petugas Bank Sampah dan mengerti arah kebijakan pembangunan pada Pemerintah Daerah Tingkat V ini, Hal ini karena sepakat dan mufakat seluruh warga ingin menuliskan nilai dengan tinta biru pada raport  di masyarakat.

Seperti yang disampaikan Pa’de H. Agus Pri : “Ketika raport masyarakat biru, maka kita ga’ cadél atau ga’ pelo   untuk   mewartakan   dan   menyakinkan

kepada Pemerintah Daerah dan publik bahwa Melalui tangan-tangan  kasar kita, kami ikut serta patungan menyelamatkan Bumi.

Melelahkan ga’ ?. ya, Jelas lah. Tapi didalam lelah tersebut banyak berkah, banyak anugerah banyak…….. ( Moga banyak juga rupiah) dan  membuat warga tersenyum manis pertanda senang.

Maka, ketika petugas lelah, istirohat sejenak sambil memandang dan merenung, betapa sampah ini begitu banyak terkumpul dan beragam jenis sampah, tentunya sangat prihatin, andai tidak dikelola dengan baik. Bahkan boleh jadi bias membawa bencana bagi kita.

Sambil istirohat mari kita merenung sejenak, seiring dengan perkembangan jaman, seiring dengan laju pertumbuhan penduduk, maka volume dan jenis sampah akan menjadi sebuah bom waktu bagi anak cucu kita.

Bagaimana dengan kualitas air  tanah ?

Bagaimana dengan kualitas kandungan tanah ?

Bagaimana dengan kondisi masyarakat yang cenderung jorok ?

Dan banyak lagi pertanyaan-pertanyaan yang siap-siap membuat puyeng para pemangku jabatan di pemerintahan.

Selamat berfikir dan selamat mencari solusi.!!

Program Bank Sampah adalah bagian dari kegiatan Komunitas Secerah Pagi RW 08 Merbabu Asih yang  Fardhu kita laksanakan.dan kita lakukan regenerasi. Hal ini mengingat betapa pentingnya keberlangsung seuah kegiatan yang berbasis masyarakat  dan bemanfaat hidupnya bagi masyarakat.

Bagaimana tidak bermanfaat ?

Warga sebagai nasabah Bank Sampah menabungkan sampahnya di Bank Sampah, dan kemudian dalam waktu yang telah disepakati (MoU) dengan buyer, pada saat sampah sudah tersortir sesuai jenis sampah dan sudah dalam bentuk packaging, maka transkasi sampah dilakukan dengan buyer.  Minggku berikutnya tabungan sampah tersebut sudah berubah menjadi dolar (hix…hix…hix..) dan siap dikembalikan kepada warga atau tetap ditabung dan mendapatkan bunga pahala.

Inilah sampah-sampah yang telah kita sortir sesuai dengan jenis – jenis sampah dan setelah deal transaksi, sepakat, mufakat, maka siap diangkut oleh buyer  ke luar daerah menuju pabrik-pabrik daur ulang. Ciamiiiiiiiiikkkkk…..!!!

Itulah Bank Sampah kami. Karena berbasis masyarakat, dari masyarakat dan untuk masyarakat, maka sepakat dan mufakat  nama Bank Sampah nya adalah :

B$SSP 

Bank Sampah Syariah Secerah Pagi

RW 08 Merbabu Asih-Larangan-Harjamukti-Kota Cirebon

Dengan komitmen jelas :

Rugi ada pahalanya, ya dilakoni, apalagi ada untungnya.

Dan motto kami :

Mendingan bisa itu ini, tinimbang punya itu ini

Kula haturaken kesuwun ingkang katah sanget :

·         Bapeda kota Cirebon ( Mugia saged langkung attensi )

·         DKK Kota Cirebon ( Mugia mboten bosen attensi )

·         LH Kota Cirebon ( Mugi saged mbantos pemikiran2 lan napa mawon )

·         DKP Kota Cirebon ( Mugia saged sinergi, kula2 niki mung mbantu mawon )

·         UPTD Puskesmas Perumnas  Larangan Utara ( Mugia langkung maju )

·         Pak Budi / Camat Harjamukti ( Mugia mboten bosen, maringi spirit )

·         Pak Sutisna  / Lurah Larangan  ( Mugia tetap semangat )

·         Pak Rachman Hendra / LPM Larangan ( Mugia mbantos napa mawon )

·         Pak Iwan Ridwan / Faskel Kamsi  ( Mugia mboten pegel ning Kampung kula )

·         Bapak H. Harja Bawana ( Mugia jembar pangapunten lahir jumekaning bathin )

·         Seluruh warga RW 08 Merbabu Asih ( Mugia Istiqomah dukunganne )

Salam Secerah Pagi

Ttd

H. AGUS PRIONO

Untuk kepentingan Edukasi dapat menghubungi :

Bank Sampah          Komposting               Seni pemanfaatan limbah             Biopory

   Mas Bayu                Om Dani                             Om Gun                          Om Jamal

                                  Tante Ida                            Om Anil                          Wa Geemyn

                                                                             Om Heri